UMRAH IKTIKAF RAMDHAN 2026 M/1447 H

DOKUMEN PERSYARATAN UMRAH

1. Paspor Asli, nama dipaspor minimal 2 (dua) Suku Kata
Contoh: ACHMAD ALI
Minimal masa berlaku paspor masih 8 bulan dari masa berlaku
2. Foto Copy KTP
3. Foto Copy Kartu Keluarga
4. Akte Lahir bagi anak yang berangkat bersama orang tua
5. Surat/Buku Nikah asli dan foto copy, bagi suami istri
6. Pas Foto berwarna terbaru ukuran: 4x6 (5 Lembar)
Dengan Ketentuan Foto:
- Latar belakang berwarna putih, pakaian berwarna
- Pembesaran muka pada foto 80% (Fokus Wajah]
- Tidak berpakaian dinas, tidak berkopiah dan tidak menggunakan kaca mata
7. Kartu Kuning/Sertifikat Suntik Meningitis

SYARAT, KETENTUAN, KEBIJAKAN PEMBATALAN & PEMBAYARAN

KETENTUAN PEMBAYARAN UMRAH

1. Uang Muka (DP)
   - Pembayaran minimal Rp 5.000.000/orang, dilakukan 2 bulan sebelum keberangkatan.
2. Pembayaran Kedua
   - Pembayaran sebesar Rp 15.000.000/orang, dilakukan paling lambat H-45 sebelum keberangkatan.
3. Pelunasan
   - 100% dari total biaya paket harus diselesaikan paling lambat H-30 sebelum keberangkatan.
4. Pendaftaran Mendekati Keberangkatan
   - Bagi yang mendaftar kurang dari 30 hari sebelum keberangkatan, wajib melakukan pembayaran penuh (100%) saat pendaftaran.

KEBIJAKAN PEMBATALAN

- Uang Muka (DP) tidak dapat dikembalikan.

- Pembatalan ≤ 45 hari sebelum keberangkatan: dikenakan biaya 25% dari harga paket.

- Pembatalan ≤ 30 hari sebelum keberangkatan: dikenakan biaya 50% dari harga paket.

- Pembatalan ≤ 15 hari sebelum keberangkatan: dikenakan biaya 75% dari harga paket.

- Pembatalan ≤ 8 hari sebelum keberangkatan: dikenakan biaya 100% dari harga paket (tanpa pengembalian).

SYARAT & KETENTUAN UMRAH

1. Jamaah wajib memiliki paspor yang masih berlaku minimal 8 bulan sebelum tanggal keberangkatan.
2. Melengkapi dokumen persyaratan umrah sesuai ketentuan imigrasi dan kedutaan Arab Saudi.
3. Jamaah dalam kondisi sehat, dan bagi usia lanjut atau berkebutuhan khusus, wajib didampingi keluarga atau pendamping pribadi.
4. Harga paket dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti kurs mata uang, regulasi pemerintah, atau kebijakan maskapai dan hotel.
5. Penyesuaian jadwal keberangkatan dapat dilakukan oleh pihak travel jika terjadi force majeure (misal: bencana, wabah, perubahan regulasi).
6. Jamaah wajib mengikuti manasik umrah dan sosialisasi teknis keberangkatan yang diselenggarakan oleh travel.
7. Pelunasan tidak dilakukan tepat waktu dapat mengakibatkan penundaan keberangkatan atau pengalihan ke jadwal berikutnya, tanpa kompensasi.
8. Travel tidak bertanggung jawab atas keterlambatan atau pembatalan keberangkatan yang disebabkan oleh dokumen tidak lengkap, overstay, blacklist, atau pelanggaran aturan imigrasi.